Senin, 24 November 2014

HTTP PROTOCOL

Hypertext Transfer Protocol (HTTP) adalah sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hipermedia. Penggunaannya banyak pada pengambilan sumber daya yang saling terhubung dengan tautan, yang disebut dengan dokumen hiperteks, yang kemudian membentuk World Wide Web pada tahun 1990 oleh fisikawan Inggris, Tim Berners-Lee. Hingga kini, ada dua versi mayor dari protokol HTTP, yakni HTTP/1.0 yang menggunakan koneksi terpisah untuk setiap dokumen, dan HTTP/1.1 yang dapat menggunakan koneksi yang sama untuk melakukan transaksi. Dengan demikian, HTTP/1.1 bisa lebih cepat karena memang tidak usah membuang waktu untuk pembuatan koneksi berulang-ulang.

Pengembangan standar HTTP telah dilaksanakan oleh Konsorsium World Wide Web (World Wide Web Consortium/W3C) dan juga Internet Engineering Task Force (IETF), yang berujung pada publikasi beberapa dokumen Request for Comments (RFC), dan yang paling banyak dirujuk adalah RFC 2616 (yang dipublikasikan pada bulan Juni 1999), yang mendefinisikan HTTP/1.1.

Dukungan untuk HTTP/1.1 yang belum disahkan, yang pada waktu itu RFC 2068, secara cepat diadopsi oleh banyak pengembang penjelajah Web pada tahun 1996 awal. Hingga Maret 1996, HTTP/1.1 yang belum disahkan itu didukung oleh Netscape 2.0, Netscape Navigator Gold 2.01, Mosaic 2.7, Lynx 2.5, dan dalam Microsoft Internet Explorer 3.0. Adopsi yang dilakukan oleh pengguna akhir penjelajah Web pun juga cepat. Pada bulan Maret 2006, salah satu perusahaan Web hosting melaporkan bahwa lebih dari 40% dari penjelajah Web yang digunakan di Internet adalah penjelajah Web yang mendukung HTTP/1.1.

Perusahaan yang sama juga melaporkan bahwa hingga Juni 1996, 65% dari semua penjelajah yang mengakses server-server mereka merupakan penjelajah Web yang mendukung HTTP/1.1. Standar HTTP/1.1 yang didefinisikan dalam RFC 2068 secara resmi dirilis pada bulan Januari 1997. Peningkatan dan pembaruan terhadap standar HTTP/1.1 dirilis dengan dokumen RFC 2616 pada bulan Juni 1999.

HTTP adalah sebuah protokol meminta/menjawab antara klien dan server. Sebuah klien HTTP (seperti web browser atau robot dan lain sebagainya), biasanya memulai permintaan dengan membuat hubungan ke port tertentu di sebuah server Webhosting tertentu (biasanya port 80). Klien yang mengirimkan permintaan HTTP juga dikenal dengan user agent. Server yang meresponsnya, yang menyimpan sumber daya seperti berkas HTML dan gambar, dikenal juga sebagai origin server. Di antara user agent dan juga origin server, bisa saja ada penghubung, seperti halnya proxy, gateway, dan juga tunnel.

HTTP tidaklah terbatas untuk penggunaan dengan TCP/IP, meskipun HTTP merupakan salah satu protokol aplikasi TCP/IP paling populer melalui Internet. Memang HTTP dapat diimplementasikan di atas protokol yang lain di atas Internet atau di atas jaringan lainnya. seperti disebutkan dalam "implemented on top of any other protocol on the Internet, or on other networks.", tapi HTTP membutuhkan sebuah protokol lapisan transport yang dapat diandalkan. Protokol lainnya yang menyediakan layanan dan jaminan seperti itu juga dapat digunakan.."

Sumber daya yang hendak diakses dengan menggunakan HTTP diidentifikasi dengan menggunakan Uniform Resource Identifier (URI), atau lebih khusus melalui Uniform Resource Locator (URL), menggunakan skema URI http: atau https: Sesuai dengan perkembangan infrastruktur internet maka pada tahun 1999 dikeluarkan HTTP versi 1.1 untuk mengakomodasi proxy, cache dan koneksi yang persisten
Penerapan dan Cara Kerja HTTP
Bila kita mengklik link hypertext atau kita mengetikkan suatu alamat atau URL pada internet browser, maka Anda sedang mentransfer URL ke browser, dan Dari URL ini browser Anda tahu server mana yang akan dihubungi dan file apa yang diminta, kemudian web browser akan mengirimkan perintah HTTP ke web server. Web server selanjutnya akan menerima perintah ini dan melakukan aktivitas sesuai dengan perintah yang diminta oleh web browser. Hasil aktivitas tadi akan dikirimkan kembali ke web browser untuk ditampilkan kepada kita.



Contoh perintah :

  1. HEAD adalah meminta tanggapan yang identik dengan tanggapan yang sesuai dengan permintaan GET, namun tanpa badan tanggapan. Ini berguna untuk mengakses informasi meta yang tertulis dalam kepala tanggapan tanpa perlu mengangkut seluruh konten.
  2. GET adalah meminta representasi sumber tertentu. Permintaan menggunakan GET (dan beberapa metode HTTP lain) “tidak boleh memiliki kepentingan melakukan tindakan selain pengaksesan”.W3C telah menerbitkan prinsip panduan mengenai perbedaan ini dengan menyatakan, “desain aplikasi web harus mematuhi prinsip di atas, serta batasan sejenis.”[4]
  3. POST adalah mengirimkan data untuk diproses (misalnya dari bentuk HTML) ke sumber teridentifikasi. Data dimasukkan dalam badan permintaan. Ini dapat menghasilkan pembentukan sumber baru atau pemutakhiran sumber yang sudah ada atau keduanya.
  4. PUT adalah mengunggah representasi sumber tertentu.
  5. DELETE adalah menghapus sumber tertentu.
  6. TRACE adalah menggaungkan kembali permintaan yang diterima, sehingga klien dapat melihat perubahan atau tambahan yang dilakukan oleh peladen perantara.
  7. OPTIONS adalah mengembalikan metode HTTP yang didukung peladen untuk URL tertentu. Ini dapat digunakan untuk memeriksa fungsionalitas peladen web dengan meminta ‘*’ daripada fungsionalitas sumber tertentu.
  8. CONNECT adalah menukarkan koneksi permintaan dengan terowongan TCP/IP transparan, biasanya untuk memfasilitasi komunikasi terenkripsi SSL (HTTPS) melalui proksi HTTP tak terenkripsi.
  9. PATCH adalah menerapkan modifikasi parsial terhadap sumber.
Sumber : 

PENERAPAN WIFI

Jaringan WiFi Ad hoc adalah metode jaringan WiFi yang memungkinkan dua atau lebih device ( komputer atau Router ) untuk saling berkomunikasi satu sama lain secara langsung yang lebih dikenal dengan istilah Peer to Peer tanpa melalui central wireless router atau access point (AP).

Sedangkan jaringan WiFi yang menggunakan sebuah Access Point Router untuk menghubungkan antara semua client dengan sumberdaya jaringan lainnya disebut jaringan WiFi mode In.

Node-node pada jaringan Ad Hoc tidak hanya berperan sebagai pengirim dan penerima data, namun dapat berperan sebagai penunjang node yang lainnya, misalnya mempunyai kemampuan layaknya Router. Dengan demikian diperlukan adanya routingprotokol dalam jaringan Ad Hoc untuk menunjang proses kirim terima antar node-nodenya. Berikut beberapa karakteristik jaringanAd Hoc :

a.    Multiple wireless link :
setiap node yang mempunyai sifat mobility dapat memiliki beberapa interface yang terhubung ke beberapa node lainnya.

b.    Dynamic topology :
dikarenakan sifat node yang mobile, maka topologi jaringannya dapat berubah secara random/acak. Sebagai akibatnya routing protocol mempunyai masalah yang lebih kompleks dibandingkan dengan jaringan wired dengan node yang tetap.

c.    Limited resources :
seperti jaringan wireless lainnya, jaringan Ad Hoc dibatasi oleh masalah daya dan kapasitas memori.
Sedangkan jaringan WiFi yang menggunakan sebuah Access Point Router untuk menghubungkan antara semua client dengan sumberdaya jaringan lainnya disebut jaringan WiFi mode Infrastruktur.

SUMBER : 

Sabtu, 22 November 2014

PENJELASAN CLOUD COMPUTING SECARA SINGKAT


CLOUD COMPUTING

Secara definisi Cloud adalah awan, sebagai gambaran Internet, yang bagi user, tidak perlu tahu ada di mana. Yang penting bagi user adalah dapat terhubung ke Internet. Entah melalui jaringan telpon, jaringan kabel, jaringan hotspot, jaringan seluler, atau melalui warnet, yang penting terhubung ke Internet dengan koneksi yang cepat dan gratis. Sedangkan computing (komputasi) adalah berbagai pekerjaan yang dapat diselesaikan dengan perangkat komputer.
Cloud computing itu sendiri adalah komputasi berbasis internet, dimana server yang dibagi bersama menyediakan sumber daya, perangkat lunak, dan informasi untuk komputer dan perangkat lain sesuai permintaan. Cloud computing merupakan evolusi alami dari luas adopsi virtualisasi, arsitektur berorientasi layanan dan komputasi utilitas. Cloud computing menggambarkan suplemen baru, konsumsi, dan model pengiriman untuk layanan berbasis IT di Internet, dan biasanya melibatkan over-the internet penyediaan sumber daya secara dinamis scalable dan sering virtualisasi. Penyedia cloud computing memberikan aplikasi bisnis yang umum online yang diakses dari yang lain layanan Web atau perangkat lunak seperti browser Web, sedangkan perangkat lunak dan data disimpan di server.

Berdasarkan jenis layanan-nya, Cloud Computing dibagi menjadi berikut ini:

  • Software as a Service (SaaS)
  • Platform as a Service (PaaS)
  • Infrastructure as a Service (IaaS)

Dibawah ini kita bahas, masing-masing jenis layanan diatas:

  1. Software as a Service (SaaS) adalah layanan dari Cloud Computing dimana kita tinggal memakai software (perangkat lunak) yang telah disediakan. Kita cukup tahu bahwa perangkat lunak bisa berjalan dan bisa digunakan dengan baik. Contoh: layanan email publik (Gmail, YahooMail, Hotmail, dsb), social network (Facebook, Twitter, dsb) instant messaging (YahooMessenger, Skype, GTalk, dsb) dan masih banyak lagi yang lain.  Dalam perkembangan-nya, banyak perangkat lunak yang dulu hanya kita bisa nikmati dengan menginstall aplikasi tersebut di komputer kita (on-premise) mulai bisa kita nikmati lewat Cloud Computing. Keuntungan-nya, kita tidak perlu membeli lisensi dan tinggal terkoneksi ke internet untuk memakai-nya. Contoh: Microsoft Office yang sekarang kita bisa nikmati lewat Office 365, Adobe Suite yang bisa kita nikmati lewat Adobe Creative Cloud, dsb.
  2. Platform as a Service (PaaS) adalah layanan dari Cloud Computing dimana kita menyewa “rumah” berikut lingkungan-nya (sistem operasi, network, databbase engine, framework aplikasi, dll), untuk menjalankan aplikasi yang kita buat. Kita tidak perlu pusing untuk menyiapkan “rumah” dan memelihara “rumah” tersebut. Yang penting aplikasi yang kita buat bisa berjalan dengan baik di “rumah” tersebut. Untuk pemeliharaan “rumah” ini menjadi tanggung jawab dari penyedia layanan. Sebagai analogi, misal-nya kita sewa kamar hotel, kita tinggal tidur di kamar yang sudah kita sewa, tanpa peduli bagaimana “perawatan” dari kamar dan lingkungan-nya. Yang penting, kita bisa nyaman tinggal di kamar itu, jika suatu saat kita dibuat tidak nyaman, tinggal cabut dan pindah ke hotel lain yang lebih bagus layanan-nya. Contoh penyedia layanan PaaS ini adalah: Amazon Web Service, Windows Azure,  bahkan tradisional hosting-pun merupakan contoh dari PaaS. Keuntungan dari PaaS adalah kita sebagai pengembang bisa fokus pada aplikasi yang kita buat, tidak perlu memikirkan operasional dari “rumah” untuk aplikasi yang kita buat.
  3. Infrastructure as a Service (IaaS) adalah layanan dari Cloud Computing dimana kita bisa “menyewa” infrastruktur IT (komputasi, storage, memory, network dsb). Kita bisa definisikan berapa besar-nya unit komputasi (CPU), penyimpanan data (storage) , memory (RAM), bandwith, dan konfigurasi lain-nya yang akan kita sewa. Mudah-nya, IaaS ini adalah menyewa komputer virtual yang masih kosong, dimana setelah komputer ini disewa kita bisa menggunakan-nya terserah dari kebutuhan kita. Kita bisa install sistem operasi dan aplikasi apapun diatas-nya. Contoh penyedia layanan IaaS ini adalah: Amazon EC2, Windows Azure (soon), TelkomCloud, BizNetCloud, dsb. Keuntungan dari IaaS ini adalah kita tidak perlu membeli komputer fisik, dan konfigurasi komputer virtual tersebut bisa kita rubah (scale up/scale down) dengan mudah. Sebagai contoh, saat komputer virtual tersebut sudah kelebihan beban, kita bisa tambahkan CPU, RAM, Storage dsb dengan segera.

Mungkin itu sedikit pengantar tentang Cloud Computing dari apa yang saya pahami. Jika dari para pembaca ada yang punya tambahan ataupun koreksi, silahkan tinggalkan komentar dibawah ini.

Contoh Aplikasi Cloud Computing :



Google Apps terdiri dari sekumpulan aplikasi yang berbasis cloud dengan beberapa bagian utama yaitu Google Apps Email, Kalender, Drive, Docs, Sites, serta Vault (pengarsipan). Saat ini paket Google Apps terdiri dari 3 pilihan yaitu :

  1. Google Apps-Free, dapat digunakan secara cuma-cuma,  diperuntukkan bagi penggunaan personal atau kelompok dengan maksimal 10 pengguna dimana masing-masing akan mendapat kapasitas penyimpanan email sebesar 10 GB.
  2. Google Apps for Business, jumlah pengguna tidak terbatas dan masing-masing pengguna mendapat kapasitas email sebesar 25 GB, jaminan waktu operasional 99,9%, pengelolaan perangkat seluler, pe-nonaktif-an iklan, dukungan 24 jam sehari. Paket ini berbayar sebesar 5 USD per pengguna per bulan dengan masa uji coba gratis selama 30 hari.
  3. Google Apps for Business dengan vault, memiliki fitur dasar yang sama dengan paket Google Apps for Business namun memiliki kemampuan dalam hal pengarsipan email dan kebijakan retensi. Untuk dapat menggunakan paket ini, pengguna dikenakan biaya sebesar 10 USD per pengguna per bulan.
SUMBER : 
Alex."Apa Itu Cloud Computing".26 April 2012.http://www.cloudindonesia.or.id/apa-itu-cloud-computing.html .

Kamis, 13 November 2014

Seputar Internet

  • Sejarah Internet

Internet itu singkatan dari Interconnection-networking. Penjelasan secara umum tentang internet yaitu suatu sistem global dari semua jaringan komputer yang saling terhubung satu sama lain menggunakan standard Internet Protocol Suite (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) untuk bisa melayani milyaran lebih user di seluruh jagat raya. Departemen Pertahanan Amerika pada tahun 1969 berhasil membangun sebuah jaringan komputer yang disebut Internet dengan sebuah proyek ARPA yang disebut Advanced Research Project Agency Network atau disingkat ARPANET. Dengan sebuah saluran telepon dan media hardware serta software yang ber-platform UNIX, kita dapat melakukan komunikasi dalam radius jarak yang tak terbatas.
Proyek internet pada mulanya hanya untuk keperluan Departemen Pertahanan Amerika. Pada saat itu militer membuat sistem jaringan komputer yang terpencar dengan cara menyambungkan beberapa komputer di wilayah-wilayah peting untuk mencegah terjadinya masalah ketika terjadi serangan dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat. Pada awalnya ARPANET hanya menyambungkan empat situs, yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, dan University of Utah, di mana mereka membentuk suatu jaringan terpadu pada tahun 1969. Dan pada Oktober 1972, ARPANET secara umum diperkenalkan. Beberapa lama kemudian, ternyata proyek ini mendapat dukungan dan berkembang pesat di seluruh wilayah negara tersebut. Karena banyaknya universitas yang ingin bergabung di negara Amerika, maka ARPANET dibagi menjadi 2, yaitu MILNET dan ARPANET kecil. MILNET khusus untuk pengguna militer, dan ARPANET digunakan untuk pengguna non militer, seperti sekolah-sekolah universitas yang akan bergabung. Gabungan MILNET dan ARPANET ini akhirnya dikenal dengan sebutan DARPA Internet, yang kemudian disebut Internet agar lebih mudah diingat.

  • Pengertian Internet


Menurut saya Internet itu adalah  yang perlu kalian ketahui aitu singkatan dari internet itu ( interconnection Network yaitu seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani ribuan bahkan miliaran pengguna di seluruh dunia.Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaidah ini dinamakan inter networking ("antarjaringan").Jadi dengan adanya internet kita dimudahkan untuk berkomunikasi dengan saudara / teman secara jarak jauh bahkan antar Negara pun juga bisa asal terkoneksi oleh Internet.

  • Perkembangan Internet


konsep internetDalam perkembangannya yang hanya terbatas di negara Amerika Serikat, sekarang Internet bisa digunakan di seluruh dunia. Di dalam penggunaan Internet, terdapat beberapa protokol-protokol Internet yang digunakan, antara lain, TCF, DNS, IP, SSL, FTP, Telnet, HTTPS, SSH, HTTP, POP3, UDP, IMAP, dan SMTP. Beberapa layanan-layanan populer Internet yang menggunakan protokol-protokol tersebut adalah surel (surat elektronik) atau biasa di sebut email, Newsgroup, Usenet, File Sharing, IRC, WWW, dan sebagainya. Beberapa yang disebutkan diatas, yang paling sering digunakan yaitu email dan WWW. Selain yang disebut diatas, Internet dapat digunakan untuk berhubungan antara dua pengguna atau lebih melalui aplikasi pengiriman pesan secara instan seperti YM, MSN, Camfrog, Facebook, Twitter, Skype dan Pidgin atau beberapa aplikasi sejenis yang sekarang ini berkembang pesat.
Internet secara tidak langsung memiliki pengaruh sangat besar dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan pandangan dunia. Sekarang ini dengan hanya menggunakan Internet dan mengakses Google, pengguna dapat memperoleh berbagai macam informasi yang sangat lengkap dan akurat apabila dibandingkan mencari informasi di buku perpustakaan.

  • Kelebihan Internet


  1. Memudahkan kita untuk mencari informasi yang lebih akurat.
  2. Sangat Bermanfaat apabila intenet itu digunakan untuk hal Positif.
  3. Menambah wawasan pengguna nya,memudahkan siapapun untuk belajar via dunia maya dengan instan. ringkas padat dan jelas.
  4. Sebagai hiburan menghilangkan kejenuhan pengguna nya dan bisa mengasah kemampuan berstrategi dalam berpikir.
  5. Akses infromasi di internet tidak dibatasi oleh waktu karena dunia maya yang dihadirkan secara global tidak perneh tidur. Dengan kata lain, kita dapat melakukan pencarian informasi melalui internet kapan saja selama 24 jam sehari dan 7 hari seminggu.

  • Kekurangan Internet


  1. Informasi yang tersedia di internet sangat besar jumlahnya, namun tidak semuanya kita butuhkan.
  2. Internet bersifat interaktif dengan menyediakan banyak sekali link-link menuju situs tertentu yang terkadang membuat kita menggoda untuk mengkliknya yang justeru membuat pencarian informasi kita terbengkalai dan lepas kendali.
  3. Salah satu kelemahan internet yang sangat terasa dan sangat mengganggu adakah resiko terkena virus komputer yang mudah menyebar, baik melalui email maupun melalui file-file yang kita unduh.
  4. Privasi kita mudah dijebol oleh Hacker.
  5. Media Internet terkadanga digunakan untuk Hal Negatif atau Pornografi.
Sumber :

Senin, 10 November 2014

ANALISA WEBSITE BMKG MENGGUNAKAN TEKNIK TOOLS

A. Analisa Website Menggunakan Teknik Tools

Tool saya gunakan untuk menganalisis secara detail website bmkg.go.id dengan menggunakan WooRank.com



1. Tentang WooRank.com

WooRank.com merupakan Web-Based Software yang digunakan untuk Teknik me-review secara detail, akurat suatu halaman web dengan hanya menginput alamat yang ingin di analisa. Untuk menganalisa lebih detail dan lebih akurat maka WooRank menyediakan fitur tambahan untuk memperbaiki website yang mengalami trouble seperti error page, kesalahan kode, dan lain sebagainya. 

2. Hasil Analisis

Hasil di atas merupakan score yang diberikan oleh WooRank terhadap website bmkg.go.id, score yang dihaslikan adalah 65.2. Score tersebut didapat dari seberapa seringnya website itu dibuka, desain website, dan indikator-indikator lainnya.


Menurut WooRank, website bmkg.go.id mendapatkan hasil yang cukup baik dan  memuaskan. 


Judul yang digunakan BMKG | Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika merupakan judul yang sangat efektif menurut WooRank, indikator efektif berdasar pada banyaknya karakter yaitu diantara 10 dan 70 karakter.


Hasil di atas merupakan tidak adanya Description pada website BMKG. Description merupakan suatu kalimat yang mendeskripsikan sebua website itu sendiri sehingga jika orang mau mencari informasi  secara tepat dan akurat melalui search engine Online atau Teknik SEO, maka pencari akan mudah menemukan webiste tersebut.


Hasil di atas menujukkan Keyword yang sering dituliskan pemilik webiste, keyword tersebut juga bisa menjadi suatu indikator atas score yang diberikan. 


Berikutnya WooRank dapat mengetahui dimana lokasi website tersebut dan dapat mengetahui teknologi atau fitur yang digunakan untuk membuat website bmkg.go.id.



Kemudian website bmkg.go.id menurut analisa Tools WooRank sangat aktif di berbagai media sosial seperti facebook, twitter, google +.


Hasil di atas merupakan seberapa seringnya website bmkg.go.id di akses, dan terdapat ranking secara global maupun ranking untuk lingkup Indonesia saja. 

  • Kekurangan WooRank.com
1. Hanya satu kali review website dalam 1 minggu, untuk yang kedua kalinya maka Anda akan diminta untuk membayar. 

  • Kelebihan WooRank.com
1. Tampilan yang elegan, memanjakan mata, modern, user friendly

2. Bahasa yang digunakan mudah dimengerti.

3. Terdapat banyak fitur yang disediakan dibanding tools lain yang sejenis.

4. Proses analisis yang cepat.

5. Tersedianya blog yang berisi informasi mengenai website WooRank.com.

6. Memiliki reputasi yang baik.

SUMBER :
www.bmkg.go.id


Minggu, 09 November 2014

VISI DAN MISI BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA (BMKG)

  • ·         Visi dan Misi BMKG

Dalam rangka mendukung dan mengemban tugas pokok dan fungsi serta memperhatikan kewenangan BMKG agar lebih efektif dan efisien, maka diperlukan aparatur yang profesional, bertanggung jawab dan berwibawa serta bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN), disamping itu harus dapat menjunjung tinggi kedisiplinan, kejujuran dan kebenaran guna ikut serta memberikan pelayanan informasi yang cepat, tepat dan akurat. Oleh karena itu kebijakan yang akan dilakukan BMKG Tahun 2010-2014 adalah mengacu pada Visi, Misi, dan Tujuan BMKG yang telah ditetapkan.
  • ·         Visi

Mewujudkan BMKG yang handal, tanggap dan mampu dalam rangka mendukung keselamatan masyarakat serta keberhasilan pembangunan nasional, dan berperan aktif di tingkat Internasional.Terminologi di dalam visi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :
Pelayanan informasi meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika yang handal ialah pelayanan BMKG terhadap penyajian data, informasi pelayanan jasa meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika yang akurat, tepat sasaran, tepat guna, cepat, lengkap, dan dapat dipertanggungjawabkan Tanggap dan mampu dimaksudkan BMKG dapat menangkap dan merumuskan kebutuhan stakeholder akan data, informasi, dan jasa meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika serta mampu memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan pengguna jasa;
  • ·         Misi

Dalam rangka mewujudkan Visi BMKG, maka diperlukan visi yang jelas yaitu berupa langkah-langkah BMKG untuk mewujudkan Misi yang telah ditetapkan yaitu :
Mengamati dan memahami fenomena meteorologi, klimatologi, kualitas udara dan geofisika.Menyediakan data, informasi dan jasa meteorologi, klimatologi, kualitas udara dan geofisika yang handal dan terpercaya. Mengkoordinasikan dan memfasilitasi kegiatan di bidang meteorologi, klimatologi , kualitas udara dan geofisika.Berpartisipasi aktif dalam kegiatan internasional di Bidang meteorologi, klimatologi , kualitas udara dan geofisika.Secara lebih rinci, maksud dari pernyataan misi di atas adalah sebagai berikut :

A.    Mengamati dan memahami fenomena meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika artinya BMKG melaksanakan operasional pengamatan dan pengumpulan data secara teratur, lengkap dan akurat guna dipakai untuk mengenali dan memahami karakteristik unsur-unsur meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika guna membuat prakiraan dan informasi yang akurat;.
B.     Menyediakan data, informasi dan jasa meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika kepada para pengguna sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka dengan tingkat akurasi tinggi dan tepat waktu;
C.     Mengkoordinasi dan Memfasilitasi kegiatan sesuai dengan kewenangan BMKG, maka BMKG wajib mengawasi pelaksanaan operasional, memberi pedoman teknis, serta berwenang untuk mengkalibrasi peralatan meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika sesuai dengan peraturan yang berlaku
D.  Berpartisipasi aktif dalam kegiatan internasional artinya BMKG dalam melaksanakan kegiatan secara operasional selalu mengacu pada ketentuan internasional mengingat bahwa fenomena meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika tidak terbatas dan tidak terkait pada batas batas wilayah suatu negara manapun.

KELEBIHAN WEBSITE BMKG

  • ·         Tampilannya simple dan elegan.
  • ·         Isi Kontennya mudah dipahami oleh banyak orang.
  • ·         Masuk ke Websitenya tidak lemot.
  • ·         Cepat, Tepat, Akurat, Luas dan Mudah dipahami.


KEKURANGAN WEBSITE BMKG

  • ·         Saat mengarahkan mouse ke menu, animasi untuk mengeluarkan sub-menu tidak responsif       (lambat).
  • ·    Desain halaman web tidak memanjakan mata (kaku), bisa dibilang terlalu biasa untuk situs         pemerintahan yang hampir setiap saat digunakan untuk mengetahui informasi bidang                 meteorologi, klimatologi, dan geofisika.
  • ·         Warna desain cenderung datar dan sangat biasa.
  • ·         Terdapat tampilan widget yang tidak jelas pada halaman bawah website.
SUMBER :
BMKG."VISI & MISI BMKG".2010.
http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Profil/Visi_dan_Misi.bmkg#ixzz3Ie9rslwt
 
 
$(document).bind("contextmenu",function(e) { e.preventDefault(); }); Adventure Time - BMO